Mantap Bang Luhut. Disiapkan Pabrik Raksasa Hasilkan 50 Ton Emas/Tahun

0

Luhut Binsar Panjaitan. Foto: CNBC Indonesia

JAKARTA, Update – Indonesia sebentar lagi akan memiliki pabrik pengolahan dan pemurnian (smelter) tembaga single line terbesar di dunia. Pabrik yang dikelola PT Freeport Indonesia ini diperkirakan akan beroperasi pada Mei 2024 mendatang.

Selain akan memproduksi 600.000 ton katoda tembaga, smelter berlokasi di Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) Java Integrated Industrial & Port Estate (JIIPE), Gresik, Jawa Timur, ini juga akan memproduksi 50 ton emas per tahunnya.

Mengatakan itu Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi (Menko Marves) Luhut Binsar Pandjaitan dalam Economic Update 2023 CNBC Indonesia, Senin (10/07/2023).

Mengutip CNBC Indonesia, bila hilirisasi ini telah dilakukan sejak puluhan tahun lalu atau awal Freeport menambang di Indonesia, maka nilai tambah yang bisa diperoleh negeri ini diperkirakan bisa membiayai infrastruktur di Tanah Air.

“Jadi kalau selama 60 tahun ini Freeport ada di Indonesia kan 60 (tahun) kali 50 (ton) kan, berapa, 3.000 ton kan. Kalau Rp 1 miliar (per) 1 kg (emas) berarti kan berapa tuh Rp 3.000 triliun, sama dengan US$ 250 miliar. Kalau US$ 250 miliar, kau sudah bikin banyak infrastruktur se-republik ini, ke mana itu barang? Itulah salah satu dampak hilirisasi,” papar Luhut.

Belum lagi, smelter yang akan beroperasi itu bisa menghasilkan berbagai jenis industri lainnya di dalam negeri karena bisa bertindak sebagai penyerap atau konsumen dari produk yang dihasilkan dari smelter tembaga ini.

“Itu baru satu layer, satu lapisan. Lapisan berikutnya seperti copper foil, itu baru 100.000 ton dari 600.000 ton yang berproduksi, yang 500.000 ton lagi itu kita bisa bikin macam-macam lagi,” tandasnya. ***/fsp/Foto: CNBC Indonesia

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *