Elon Musk Prediksi Akan Tiba Saatnya Manusia Tidak Lagi Butuh Uang

JAKARTA, Update – Elon Musk memperkirakan manusia tidak lagi membutuhkan pekerjaan dalam 10 atau 20 tahun lalu alias sekitar 2035 atau 2045. Ia juga mengisyaratkan uang tak lagi dibutuhkan.
Saat menghadiri forum investasi Amerika Serikat – Arab Saudi, Elon Musk ditanya tentang dampak jangka panjang robotika dan AI terhadap tenaga kerja. “Saya tidak tahu apa itu jangka panjang, mungkin 10 atau 20 tahun dan semacamnya,” kata dia dikutip dari Fox Business, pekan lalu (21/11).
“Prediksi saya, pekerjaan akan bersifat opsional,” Elon Musk menambahkan. “Rasanya seperti bermain olahraga, gim, atau semacamnya.”
Menurut dia, pekerjaan akan seperti ketika manusia memilih membeli sayuran atau menanam sayuran di halaman belakang rumah. “Menanam sayuran di halaman belakang rumah memang jauh lebih sulit, tetapi beberapa orang tetap melakukannya karena mereka suka menanam sayuran,” kata Elon Musk.
“Begitulah kira-kira pekerjaannya. Opsional,” ujar orang terkaya di dunia versi Forbes dan Bloomberg itu, seraya menambahkan bahwa akan dibutuhkan banyak usaha untuk mencapai titik itu.
Elon Musk mengatakan uang pada akhirnya bisa berhenti relevan di masa depan yang didominasi oleh AI dan robotika, seraya mencatat bahwa dalam buku-buku tentang masa depan AI yang positif, uang sering kali tidak ada lagi.
“Masih akan ada batasan pada daya, listrik, dan massa. Elemen-elemen fisika fundamental masih akan menjadi batasan. Tetapi saya pikir pada suatu titik, mata uang akan menjadi tidak relevan,” ia menambahkan.
CEO Tesla itu sangat optimistis terhadap AI dan robotika. Perusahaan kendaraan listrik ini pun mengembangkan robot humanoid Optimus, yang juga dikenal sebagai Tesla Bot.
Elon Musk memproyeksikan robot humanoid menjadi industri terbesar atau produk terbesar yang pernah ada, lebih besar daripada ponsel atau apa pun. “Semua orang akan menginginkannya,” ujarnya.
Ia juga menilai AI dan robot humanoid akan menghilangkan kemiskinan. “Pada dasarnya ada satu cara untuk membuat semua orang kaya, yaitu AI dan robotika,” kata Elon Musk tanpa memerinci bagaimana kedua teknologi ini membuat orang menjadi kaya. ***
Sumber: KataData
