PSR Makassar Akan Digelar, Togi Sitindaon Maju untuk Posisi Bendahara

Pnt. Tahi Togi Tua Sitindaon, SE, MM
…Sukses menggelar Charity Golf GPIB yang diketuai Miranda Gultom, mantan Deputi Gubenur Bank Indonesia dengan hasil maksimal Rp2,3 miliar,…
JAKARTA, Update – Dikalangan Gereja Protestan di Indonesia bagian Barat (GPIB) sosok ini tak asing lagi. Ia pernah bergelut bagaimana menata nasib pendeta-pendeta lebih baik melalui Dana Pensiun GPIB saat menjabat sebagai Bendahara Dana Pensiun GPIB pada Mei 2016-April 2022.
Ia adalah Penatua Togi Sitindaon dengan nama lengkap Tahi Togi Tua Sitindaon, SE, MM, yang baru-baru ini sukses menggelar Charity Golf GPIB yang diketuai Miranda Gultom, mantan Deputi Gubenur Bank Indonesia dengan hasil maksimal Rp2,3 miliar, nilai yang tidak sedikit untuk mengemban pelayanan di GPIB.


Di event tersebut Togi menjabat sebagai Sekretaris Panitia, posisi yang tidak mudah untuk sebuah kepanitiaan akbar yang melibatkan sekitar 160 pegolf yang hadir dan ikut bermain.
Spirit pelayanan melekat kuat dalam dirinya. Tak heran kalau ia pun mencalonkan diri di Persidangan Sinode Raya (PSR)untuk bersaing menempati posisi Bendahara Majelis Sinode yang akan digelar di Makassar pada 27 – 31 Oktober 2025.
Dunia finance bukan hal baru bagi warga jemaat GPIB Menara Kasih Bekasi ini. Pria kelahiran Deli Serdang Sumut saat ini melakoni kerja di PT. MNC Energy Investment, Tbk dan wirausaha penyewaan alat-alat berat. Bagi Togi giat layannya di tataran GPIB adalah pengabdian untuk GPIB yang lebih baik kedepan untuk kesejahteraan pendetanya dan pegawai GPIB pada umumnya.
Semangat itu gencar ia sampaikan kepada koleganya, seraya memohon doa restu untuk maju sebagai Bendahara MS GPIB periode 2025-2030. Gaya to the point itu tentunya membangkit hasrat empati untuk memilih Togi sebagai fungsionaris MS GPIB.
“Mohon izin ibu, dalam Persidangan Sinode Raya di Makassar nanti saya ikut serta mencalonkan diri sebagai Bendahara MS GPIB,” kata Togi kepada mitranya Miranda Gultom, di sela-sela acara Charity Golf GPIB di Pondok Indah baru-baru ini.
Soal kerja di tataran yang kaitannya dengan keuangan dilakukan Togi dengan baik dan dengan hasil yang maksimal. Contohnya, ia pernah menjabat sebagai Wakil Bendahara Penitia Pembangunan Gedung Gereja GPIB Manara Kasih Bekasi yang membuahkan gedung gereja yang megah.
Kepercayaan pun bergulir begitu rupa kepadanya untuk menata pelayanan menjadi lebih baik. Ketua I PHMJ GPIB Menara Kasih Bekasi kini dijabatnya dan sebelumnya ia juga telah menjabat sebagai Ketua IV BP Mupel Bekasi.
Kinerja dan track record yang baik yang kinclong dilakukan seorang Togi Sitindaon yang kali ini siap melangkahkan kaki ke Makassar dengan harapan tulus untuk masuk sebagai Bendahara MS GPIB.
“Siap mengemban amanah sebagai Bendahara Majelis Sinode GPIB periode 2025 – 2030,” tandas Togi, suami dari Lies Utaminingtyas, SE dan anak-anak Dominggus Tama Sitindaon, SE, Ak dan Listoria Tamiang Sitindaon, SAP ini.
“Saya dapat memberi warna baru, jika nanti terpilih sebagai Bendahara MS–GPIB yang Ke – XXII, dan harapannya bersama – sama Fungsionaris MS lainnya untuk membuat semuanya kearah yang lebih baik yang memberi warna positif bagi perkembangan GPIB,” janji Togi. /fsp
