Selalu Membuat Terobosan Bisnis
JAKARTA, Update – Selalu membuat terobosan bisnis terus dilakukan PT Bank Tabungan Negara (Persero) Tbk (BTN). Bank yang listing di bursa dengan kode dagang BBTN ini belum lama telah menandatangani UN Principles for Responsible Banking.
Apa itu? UN Principles for Responsible Banking Prinsip-Prinsip adalah Perserikatan Bangsa-Bangsa untuk Perbankan yang Bertanggung Jawab. Sebuah langkah maju yang dilakukan BTN.
Dengan langkah tersebut, BTN menjadi anggota United Nations Environment Programme Financial Initiative (UNEP FI), sebuah badan Perserikatan Bangsa-Bangsa untuk mendorong pengembangan industri perbankan yang berkelanjutan (sustainable banking industry) bersama bank-bank di seluruh dunia.
Dengan menjadi anggota BTN di UNEP FI dan menandatangani Prinsip-Prinsip tersebut, BTN menunjukkan komitmen yang kuat terhadap perbaikan lingkungan hidup, sosial dan tata kelola (Environmental, Social, and Governance/ESG). BTN berkomitmen untuk mewujudkan misi ESG-nya, yaitu: Become the ESG Champion in the banking industry.
Dengan menjadi anggota UNEP FI dan menandatangani Prinsip-Prinsip Perbankan yang Bertanggung Jawab, BTN dan bank-bank lainnya memiliki komitmen ambisius dalam strategi keberlanjutan mereka serta wajib untuk menerapkan prinsip-prinsip keberlanjutan di dalam inti bisnis, namun tetap mendorong untuk menjadi yang terdepan dalam berinovasi di bidang Keuangan Berkelanjutan. Untuk itu, Bank BTN saat ini telah memiliki framework, inisiatif, dan roadmap ESG 2023-2028.
Bank BTN telah menunjukkan sejumlah komitmen penerapan pilar ESG dalam bisnis dan operasionalnya. Sebagai contoh, pemasangan panel surya di kantor BTN milik sendiri, pengadaan kendaraan listrik (EV) sebagai kendaraan operasional, dan mencantumkan kategori kegiatan usaha berkelanjutan pada pedoman portofolio (portfolio guidelines). Selain itu, BTN turut aktif mempromosikan pembiayaan untuk rumah ramah lingkungan (green housing).
Contoh kepedulian sebagai komitmen BTN yang peduli terhadap kondisi sosial, sebagaimana yang menjadi ukuran anggota UNEP FI, jauh hari sebelumnya Bank BUMN ini sudah berkomitmen berkomitmen menyelesaikan sertifikat bermasalah yang dialami nasabah.
Hal ini dibuktikan perseroan dengan menyerahkan sertifikat kepada perwakilan nasabah perumahan Abdi Negara di Kabupaten Bandung. Direktur Utama Bank BTN Nixon LP Napitupulu mengatakan, perseroan berkomitmen untuk memberikan pelayanan terbaik kepada para nasabah dan debitur. Karena itu, jika ada pengaduan dari nasabah atau debitur mengenai layanan Bank BTN, seperti penyelesaian sertifikat, perseroan akan menindaklanjuti dengan cepat.
“Penyerahan sertifikat hari ini kepada konsumen KPR BTN di Perumahan Abdi Negara, Kabupaten Bandung merupakan bentuk komitmen Bank BTN dalam memberikan pelayanan terbaik kepada debitur Bank BTN,” kata Nixon di Kota Bandung, Rabu (31/5/2023).
Nixon LP Napitupulu menyatakan, sebenarnya tanggung jawab penerbitan sertifikat ada pada developer. Namun karena komitmen Bank BTN dalam memberikan pelayanan terbaik kepada nasabah, perseroan secara maksimal dan aktif terlibat dalam menyelesaikan permasalahan tersebut.
“Yang perlu diketahui dan dimengerti nasabah atau debitur bahwa penerbitan sertifikat merupakan tanggung jawab dari developer. Bank BTN ikut menjembatani agar sertifikat bisa cepat didapat oleh nasabah,” ujar Nixon LP Napitupulu.
Frans S. Pong
EmitenUpdate.com