Bentoel International Investama Tbk (RMBA) Go Private, Ada Apa?
JAKARTA, Update – PT Bentoel International Investama Tbk (RMBA) mengumumkan memperpanjang jadwal penawaran tender (tender offer) saham tahap III hingga 28 Januari 2022.
Perseroan telah memperoleh persertujuan Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPSLB) untuk go private dan delisting alias mengalami perubahan status dari perusahaan terbuka menjadi perusahaan tertutup. Sebanyak 97,07% pemegang saham menyetujui agenda tersebut
Perpanjangan jadwal dilakuan perusahaan sehubungan dengan keputusan perseroan go-private atau menjadi perusahaan tertutup. Lebih dari 99% saham yang ditargetkan telah telah ikut berpartisipasi dalam penawaran tender tahap I dan II. Adapun sisa saham yang belum berpartisipasi sebanya 15,8 juta saham atau setara 0,04%. Investor yang ingin mengkuti tender offer tersebut bisa memperoleh informasi dari PT Bahana Sekuritas dan PT Datindo Entrycom.
Disampaikan bahwa dalam aksi korporasi tersebut, British American Tobacco (BAT) selaku pengendali Bentoel International Investama akan membayarkan sahamnya sebesar Rp 1.000 per saham ke pemegang saham publik.
Perseroan juga telah setuju untuk melakukan delisting. Bentoel Group akan menjalankan langkah – langkah sesuai dengan persyaratan OJK. Terkait dengan faktor delisting, salah satu pertimbangan Bentoel Group memutuskan voluntary delisting adalah simplifikasi dan efsiensi bisnis dan diharapkan dapat menjadi angin segar bagi perusahaan maupun pemegang saham publik.
Sebagaimana diketahui BAT memrupakan pengendali dan tercatat menguasai 92,50% saham RMBA sampai dengan data per 30 Juni 2021. Sisanya, UBS AG London 7,30% dan masyarakat 0,20%. /fsp